Imane Khelif disorot karena isu gender di cabang tinju Olimpiade 2024. Calon lawannya, Anna Luca Hamori, siap meladeninya.
Khelif disorot usai mengalahkan Angela Carini di babak 16 besar cabang tinju wanita Olimpiade 2024. Carini mundur usai berduel selama 46 detik dan sempat menerima pukulan keras.
Khelif sendiri banyak dianggap sebagai laki-laki yang bertanding di nomor wanita. Ia memiliki masalah interseks menjadi mirip pria, lantaran punya banyak testosteron.
Protes kemudian menggema di media sosial, mengecam Komite Olimpiade Internasional yang mengizinkan Khelif turun di nomor putri. Sebab, Khelif sendiri sempat tidak lolos tes gender dalam kejuaraan dunia tahun lalu.
Namun, hal itu ditanggapi dingin calon lawan petinju Aljazair itu. Anna Luca Hamori, yang akan melawan Khelif di perempafinal, mengaku tak peduli dengan isu gender lawannya di Olimpiade 2024
Baca juga: Olimpiade 2024: Carini Nangis Usai Tumbang Lawan Petinju Biologis Pria |
“Saya tidak takut. Saya tidak peduli dengan berita di media dan media sosial,” katanya menanggapi Imane Khelif, dilansir Mirror.
“Jika dia laki-laki, akan menjadi kemenangan yang lebih besar bagi saya jika saya menang,” kata petinju Hungaria itu.
IOC sendiri beranggapan Imane Khelif sudah lolos kelayakan Olimpiade 2024. Mereka berpatokan Imane Khelif seorang wanita dari paspornya.
Baca juga: Heboh Isu Transgender di Tinju Wanita, Ini Kata Komite Olimpiade |