Francesco Bagnaia ikut memberikan pandangan seputar manuver Enea Bastianini menyalip Jorge Martin di MotoGP Emilia Romagna 2024. Ia membela Bastianini.
Dalam manuver tersebut, Martin sempat harus melebar keluar lintasan ketika posisi terdepannya direbut oleh Bastianini. Martin, yang terlihat tidak terima, pada akhirnya harus rela finis kedua di belakang Bastianini.
Marc Marquez, yang finis ketiga, ikut bersimpati kepada Jorge Martin. MM93 menyebut, Bastianini menyalip dengan agresif tapi terbilang bersih. Yang menjadi masalah, ia sampai ke area biru alias melewati kerb dan keluar lintasan.
Baca juga: Jorge Martin ke Enea Bastianini: Nyalipnya Jangan Pakai Nyenggol dong! |
Secara resmi, manuver Enea Bastianini itu sendiri dianggap sah oleh otoritas MotoGP. Dan Bagnaia pun sependapat, sekaligus menyanggah komentar Marc Marquez.
“Itu tidak kelewatan. Kamu boleh saja ke area biru sebanyak-banyaknya tanpa kena peringatan atau hukuman,” kata Bagnaia seperti dilansir Moto.it.
“Aku melihatnya sebagai insiden menyalip biasa dalam balapan dan aku mengatakan ini bukannya karena bias. Menjadi pihak yang disalip tentu saja bikin kesal, itu wajar.”
Baca juga: Menurut Marc Marquez, Manuver Enea Bastianini ‘Bermasalah’ karena… |
“Tapi tahun lalu aku beberapa kali juga pernah mengalaminya dengan Jorge; aku mengalaminya di India, bahkan lebih agresif lagi. Juga di Qatar pada awal sprint. Buatku itu overtaking balap biasa, agresif tapi fair,” tuturnya.
Bagnaia saat ini ketinggalan 24 poin dari Martin di dua tangga teratas klasemen MotoGP. Jarak bisa bertambah lebar andaikata Martin tidak disalip Bastianini, dengan Bagnaia sudah lebih dulu crash di Misano.
“Menurutku, itu adalah lap terakhir di sebuah sirkuit yang tidak mudah untuk menyalip, dengan karakteristik laju kencang, Jorge melebar karena ia memulai pengereman dari area luar, ia berusaha masuk tapi Enea sudah ada di sana,” ujarnya.
Simak juga Video: Tatap Balapan di Mandalika, Martin Jauhi Bagnaia di Klasemen MotoGP 2024
[Gambas:Video 20detik]